Sari, Dewi Ratna (2022) Budaya Keselamatan Kerja Perawat dan Manajemen Risiko Keperawatan di Masa Pandemi Covid 19 dalam Upaya Peningkatan Keselamatan Pasien (Studi Kualitatif di Rumah Sakit X Jakarta Selatan). Masters thesis, STIK Sint Carolus.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (962kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (157kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (480kB) |
||
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (163kB) |
||
Text (BAB VI)
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
|
Text (BAB V & Daftar Pustaka)
BAB V & Daftar Pustaka.pdf Download (159kB) | Preview |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Sejak pemerintah menetapkan Pandemi Covid 19 di bulan April 2020, seluruh pelayanan kesehatan wajib untuk dapat memberi pelayanan pada pasien Covid 19. Tenaga perawat menjadi garda terdepan menghadapi pasien Covid 19. Di masa pandemi, Rumah Sakit X memiliki strategi mitigasi manajemen risiko keperawatan untuk mencegah risiko yang dapat terjadi pada keselamatan kerja perawat. Namun hingga akhir 2021 terjadi peningkatan insiden perawat terpapar Covid 19 sebesat 8% - 14%. Rumah Sakit X harus tetap memberikan pelayanan kesehatan berkualitas dan berfokus pada keselamatan pasien di masa pandemi. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pola hubungan antara keselamatan kerja perawat dan manajemen risiko keperawatan dengan keselamatan pasien dalam unit analisa keperawatan di RS X di masa pandemi Covid-19. Desain penelitian kualitatif fenomenology deskriptif. Jumlah partisipan yang terlibat in-depth interview berjumlah 17 perawat di zona Covid 19 dan non Covid 19. Analisa data menggunakan teknik qualitative content analysis dengan software NVivo 12 plus. Hasil penelitian diperoleh aktualisasi budaya keselamatan kerja perawat di masa pandemi covid 19 berjalan dengan adanya dukungan pimpinan, dukungan rumah sakit, kepatuhan budaya keselamatan kerja, dan pemahaman perawat. Implementasi manajemen risiko keperawatan juga berjalan dengan adanya kepatuhan dalam pekerjaan, keterlibatan perawat dan pencegahan risiko gangguan kesehatan. Pola hubungan budaya keselamatan kerja perawat memiliki hubungan saling mempengaruhi dengan manajemen risiko keperawatan dan secara langsung mempengaruhi keselamatan pasien. Dengan demikian, pihak manajemen RS dan pimpinan keperawatan dapat tetap memberikan dukungan yang berdampak bagi keselamatan kerja perawat. IPCN dan perawat pelaksana dapat menjaga peranannya dalam peningkatan pengetahuan dan kepatuhan kerja perawat dalam upaya keselamatan pasien.
Item Type: | Thesis (Masters) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | Budaya Keselamatan Kerja, Perawat, Manajemen Risiko, Covid 19 | ||||||||||||
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RT Nursing R Medicine > RZ Other systems of medicine |
||||||||||||
Divisions: | Master Program in Nursing | ||||||||||||
Depositing User: | Jenette Linadivya Samosir | ||||||||||||
Date Deposited: | 03 May 2024 04:05 | ||||||||||||
Last Modified: | 03 May 2024 04:05 | ||||||||||||
URI: | http://repository.stik-sintcarolus.ac.id/id/eprint/1490 |
Actions (login required)
View Item |