Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia di Puskesmas Oesapa, Kupang 2015

Moeda, Serly Sandra (2017) Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia di Puskesmas Oesapa, Kupang 2015. Undergraduate thesis, STIK Sint Carolus.

	Text (ABSTRAK) JUDUL 461.pdf Download (947kB)
Preview	Text (BAB I) BABI 461.pdf Download (135kB) | Preview
	Text (BAB II) BABII 461.pdf Restricted to Repository staff only Download (229kB)
	Text (BAB III) BABIII 461.pdf Restricted to Repository staff only Download (159kB)
	Text (BAB IV) BABIV 461.pdf Restricted to Repository staff only Download (152kB)
	Text (BAB V) BABV 461.pdf Restricted to Repository staff only Download (185kB)
Preview	Text (BAB VI) BABVI+461.pdf Download (199kB) | Preview
	Text (LAMPIRAN) PENUTUP 461.pdf Restricted to Repository staff only Download (10MB)

Abstract

Pendahuluan: Preeklampsia adalah kondisi khusus masa kehamilan dimana terjadi hipertensi dan proteinuria setelah usia kehamilan 20 minggu pada ibu yang tadinya mempunyai tekanan darah normal. Jumlah ibu hamil dengan preeklampsia di Puskemas Oesapa sejak tahun 2014-2015 meningkat. Tujuan: Mengetahui faktorfaktor yang berhubungan dengan kejadian preeklampsia di Puskesmas Oesapa. Metode: Penelitian ini adalah studi observasional analitik dengan desain penelitian case control melalui pendekatan retrospektif. Analisa data bivariat dengan Uji Chi Square dan analisa multivariat dengan Regresi Logistik. Hasil: Uji Bivariat didapatkan data bahwa terdapat hubungan antara usia dengan kejadian preeklampsia pada ibu hamil p value 0,000 (ɑ=0,05), terdapat hubungan antara status gravida dengan kejadian preeklampsia pada ibu hamil p value (0,001), terdapat hubungan antara riwayat hipertensi dalam keluarga dengan kejadian preeklampsia pada ibu hamil p value (0,000), tidak terdapat hubungan antara pendidikan dengan kejadian preeklampsia pada ibu hamil p value (0,488), tidak terdapat hubungan hubungan antara pekerjaan ibu hamil dengan kejadian preeklampsia p value (0.899), sedangkan pada analisa multivariat faktor yang paling berpengaruh terhadap kejadian preeklampsia adalah faktor usia p= 0,000. Simpulan: Usia, status gravida, riwayat hipertensi dalam keluarga berhubungan dengan kejadian preeklampsia di Puskemas Oesapa sedangkan pendidikan dan pekerjaan tidak terdapat hubungan dengan kejadian preeklampsia. Saran: Tenaga kesehatan perlu meningkatkan pelayanan antenatal, sehingga dapat melakukan tindakan preventif lebih maksimal terhadap semua ibu hamil yang beresiko.

Actions (login required)

View Item