Efektifitas Antiseptik Povidon Iodida 1% dan Alkohol Klorheksidin 2% pada Perawatan Kateter Vena Sentral di RS Mitra Keluarga Bekasi

Silitonga, Siska Margaretha Hatiuran (2015) Efektifitas Antiseptik Povidon Iodida 1% dan Alkohol Klorheksidin 2% pada Perawatan Kateter Vena Sentral di RS Mitra Keluarga Bekasi. Masters thesis, STIK Sint Carolus Jakarta.

Preview	Text (ABSTRAK) 1. HALAMAN DEPAN.pdf Download (244kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) bab1 t049.pdf Download (344kB) | Preview
	Text (BAB II) bab2 t049.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB)
	Text (BAB III) bab3 t049.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (BAB IV) bab4 t049.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text (BAB V) bab5 t049.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)
Preview	Text (BAB VI) bab6+ t049.pdf Download (534kB) | Preview
	Text (LAMPIRAN) 4. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (151kB)

Abstract

Perawatan kateter vena sentral merupakan hal yang harus diperhatikan dalam menurunkan angka kejadian infeksi aliran darah. Angka kejadian infeksi telah dijadikan salah satu tolak ukur mutu pelayanan sebuah rumah sakit. Untuk mencegah terjadinya infeksi aliran darah di rumah sakit salah satunya adalah perawatan kateter vena sentral dengan penggunaan antiseptik secara seragam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas antiseptik povidon iodida 1% dan alkohol klorheksidin 2% pada perawatan kateter vena sentral. Penelitian ini dilakukan di RS Mitra Keluarga Bekasi sejak Juni-Agustus 2015. Desain penelitian studi komparatif cross sectional dengan responden terdiri dari 30 responden menggunakan povidon iodida 1% dan 30 responden menggunakan alkohol klorheksidin 2%. Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis data kuantitatif dengan hasil menunjukan karakteristik responden pada kelompok kontrol dan kelompok intervensi pada perawatan kateter vena sentral persentase terbesar berusia belum 60 tahun (68,3%),jenis kelamin laki-laki 53,3%, dan lokasi insersi 76,7% pada vena subclavia. Efektifitas povidon iodida 1% dalam pencegahan infeksi 86% sedangkan klorheksidin 2% sebesar 100%. Secara statistik perbedaan ini tidak bermakna (p > 0.05). Secara simultan pengaruh antiseptik dan variabel perancu (usia, jenis kelamin, dan lokasi insersi) terhadap pencegahan infeksi pada perawatan kateter vena sentral secara statistik tidak bermakna (p > 0.05).

Actions (login required)

View Item