Hubungan Motivasi Belajar Mahasiswa Keperawatan S1 Jalur B Tahun Akademik 2012/2013 Dengan Indeks Prestasi kumulatif

Peni, Ermelinda (2014) Hubungan Motivasi Belajar Mahasiswa Keperawatan S1 Jalur B Tahun Akademik 2012/2013 Dengan Indeks Prestasi kumulatif. Undergraduate thesis, STIK Sint carolus.

Preview	Text (ABSTRAK) abstrak.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) bab 1.pdf Download (289kB) | Preview
Preview	Text (BAB 2) bab 2.pdf Download (283kB) | Preview
	Text (BAB 3) bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (275kB)
	Text (BAB 4) bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (400kB)
	Text (BAB 5) bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (340kB)
	Text (BAB 6) bab 6.pdf Restricted to Registered users only Download (259kB)
	Text (LAMPIRAN) lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Sistem pendidikan tinggi keperawatan yang dikembangkan saat ini, ditujukan untuk menjawab tuntutan dan kebutuhan masyarakat dan pembangunan kesehatan khususnya terwujudnya keperawatan sebagai profesi dalam kesehatan dimasa depan. Salah satu aspek dalam menilai lulusan perawat yang profesional adalah dengan tingkat pengetahuan atau kompetensinya yang dapat dilihat dari prestasi akademisnya. Menurut wawancara tidak terstruktur dengan kepala bagian Keperawatan Ros Kembar SKep, Ns motivasi perawat di Rumah Sakit Atma Jaya untuk melanjutkan pendidikan kejenjang S1 masih sangat minim sehingga perlu lebih dukungan ataupun motivasi dari berbagai pihak terutama dari perawat itu sendiri untuk melanjutkan pendidikan kejenjang S1 guna memberikan asuhan keperawatan yang lebih bermutu. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan motivasi belajar mahasiswa keperawatan S1 Jalur B tahun akademik 2012/2014 semester I dan II dengan indeks prestasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif korelatif, desain studi cross sectional dengan jumlah sampel 24 mahasiswa S1 Jalur B Atma Jaya yang ditentukan melalui total sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis univariat diperoleh motivasi intrinsik tinggi 54,2%, motivasi ekstrinsik tinggi 54,2%, IPK tinggi ≥3 83,3%. Analisa bivariat menggunakan uji satatistik Spearman Rank Order Corelation Coefficient R dengan derajat kemaknaan (α) 5%=0,05 diperoleh ada hubungan yang signifikan antara motivasi intrinsik dengan hasil prestasi akademis mahasiswa S1 Program B Atma Jaya (p value=0,046) , serta tidak ada hubungan yang signifikan antara motivasi ekstrinsik dengan hasil prestasi akademis mahasiswa S1 Program B Atma Jaya (p value=0,382). Jadi disarankan bagi mahasiswa untuk memperluas pengetahuan dan berperan aktif dalam belajar, tidak hanya belajar saat ada tugas saja dan harus pandai membagi waktu belajar, bagi rumah sakit untuk meningkatkan motivasi perawat dalam memberikan bantuan bila bawahannya merasa kesulitan dalam belajar, serta bagi peneliti selanjutnya untuk dapat melakukan penelitian dengan melihat hubungan setiap indikator motivasi dengan prestasi belajar.

Actions (login required)

View Item