Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Kecenderungan Perawat Dalam Pemilihan Tempat Bekerja Di Puskesmas dan Rumah Sakit Pemerintah Kabupaten Bengkayang 2013

Kartina, Kartina (2014) Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Kecenderungan Perawat Dalam Pemilihan Tempat Bekerja Di Puskesmas dan Rumah Sakit Pemerintah Kabupaten Bengkayang 2013. Undergraduate thesis, STIK Sint carolus.

Preview	Text (ABSTRAK) Cover_kartina.pdf Download (705kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) BAB I_kartina.pdf Download (74kB) | Preview
	Text (BAB 2) BAB II_kartina.pdf Restricted to Registered users only Download (187kB)
	Text (BAB 3) BAB III_kartina.pdf Restricted to Registered users only Download (85kB)
	Text (BAB P) BAB IV_kartina.pdf Restricted to Registered users only Download (130kB)
	Text (BAB 5) BAB V_kartina.pdf Restricted to Registered users only Download (256kB)
	Text (BAB 6) BAB VI_kartina.pdf Restricted to Registered users only Download (148kB)
	Text (LAMPIRAN) lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (599kB)

Abstract

Tenaga keperawatan merupakan jumlah tenaga kesehatan terbesar dapat memberikan kontribusi essensial dalam keberhasilan pembangunan kesehatan. Di kabupaten Bengkayang jumlah tenaga perawat lebih banyak bekerja di puskesmas di bandingkan di rumah sakit pemerintah, sehingga perlu di ketahui apa saja yang dapat menjadi faktor-faktor dalam pemilihan tempat bekerja di puskesmas maupun di rumah sakit pemerintah. Desain penelitian ini menggunakan deskriptif korelasi dengan metode kuantitatif dan pengambilan data secara total random sampling dari 6 Puskesmas dan 1 Rumah sakit pemerintah dengan sasaran perawat yang bekerja di puskesmas dan Rumah sakit pemerintah di Kabupaten Bengkayang pada 20 Agustus s/d 30 September 2013. Jumlah responden sebanyak 99 perawat dan pengumpulan data menggunakan kuesioner. Metode analisa yang digunakan yaitu distribusi frekuensi dan chi-square.Hasil analisa univariat berdasarkan karakteristik menggambarkan bahwa mayoritas responden berusia dewasa awal (18-40 tahun) sebanyak 93,9%; berjenis kelamin perempuan sebanyak 85,9%; berpendidikan D3 keperawatan sebanyak 80,8%; sudah menikah sebanyak 79,8%; memiliki pendapatan > Rp 1.000.000/bulan sebanyak 85,9%; lamanya jam kerja > 5 jam/24jam sebanyak 98%; tidak adanya kerja shift sebanyak 52,5% dan yang memilih bekerja di puskesmas sebanyak 57,6%. Hasil analisa bivariat deskriptif korelasi menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara (a) (P value = 0,018); (b) (P value = 0,972) dengan pemilihan tempat bekerja; ada hubungan antara (c) dalam pemilihan tempat bekerja (P value = 0,001); tidak ada hubungan antara (d) dengan pemilihan tempat bekerja (P value = 0,203); ada hubungan (e) dengan pemilihan tempat bekerja (P value = 0,018); tidak ada hubungan (f) dengan pemilihan tempat bekerja (P value = 0,614); ada hubungan antara (g) dengan pemilihan tempat bekerja (P value = 0,000). Dari hasil penelitian ini, peneliti menyimpulkan bahwa ada faktor yang dapat mempengaruhi dalam pemilihan tempat bekerja baik di Puskesmas maupun Rumah sakit pemerintah di Kabupaten Bengkayang.

Actions (login required)

View Item