Gambaran proses berduka akibat kematian orang yang dicintai yang dialami oleh lansia di Kabupaten Ngada

Salim, Julian Fritz Chesar Pratama (2014) Gambaran proses berduka akibat kematian orang yang dicintai yang dialami oleh lansia di Kabupaten Ngada. Undergraduate thesis, STIK Sint Carolus.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
abstrak 410.pdf

Download (99kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1)
bab 1.pdf

Download (299kB) | Preview
[img] Text (BAB 2)
bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (538kB)
[img] Text (BAB 3)
bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (335kB)
[img] Text (BAB 4)
bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (373kB)
[img] Text (BAB 5)
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (116kB)
[img] Text (BAB 6)
bab 6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (101kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (101kB)

Abstract

Proses berduka merupakan suatu proses psikologis dan emosional yang dapat diekspresikan secara internal maupun eksternal setelah kehilangan. Proses berduka memiliki karakteristik yang unik, membutuhkan waktu, dapat difasilitasi tetapi tidak dapat dipaksakan, tetapi pada umumnya mengikuti tahap yang dapat diprediksi. Terutama pada lansia, salah satu indikator kepribadian positif yang tampak adalah siap menerima kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran proses berduka akibat kematian orang yang dicintai yang dialami oleh lansia. Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan desain fenomenologi. Peneliti berperan sebagai instrumen penelitian. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam menggunakan kuisioner sebagai panduan wawancara, yang direkam menggunakan tape recorder dan dilengkapi catatan lapangan, dan dianalisis menggunakan metode Colaizzi. Jumlah informan sebanyak 4 orang. Hasil penelitian, ditemukan empat sub tema yaitu depresi, marah, tawar-menawar, dan mengingkari, dan empat sub tema tersebut memiliki beberapa sub-sub tema. Depresi memiliki sub-sub tema putus asa, perasaan kesepian dan kesedihan. Marah memiliki sub-sub tema memproyeksikan kemarahan pada diri sendiri atau lainnya. Tawarmenawar memiliki sub-sub tema mempunyai keinginan untuk merubah apa yang sudah terjadi. Mengingkari memiliki sub-sub tema menolak mempercayai bahwa kehilangan terjadi secara nyata. Diharapkan pemerintah daerah membuat kebijakan yang baik terkait pelayanan kesehatan jiwa bagi lansia di daerahnya. Bagi penelitian keperawatan selanjutnya, diharapkan dapat menggali lebih dalam tentang proses berduka yang dialami oleh lansia, dengan menggunakan desain penelitian kuantitatif.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributors NameNIDN / NIDKEmail
Thesis advisorPasaribu, JesikaNIDN0320077901UNSPECIFIED
Thesis advisorSusilo, Wilhelmus HaryUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: proses berduka, kematian, lansia
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Nursing Undergraduate Study Program
Nursing Undergraduate Study Program
Depositing User: Dedy Andreas Harry Parasihan
Date Deposited: 07 Aug 2020 02:22
Last Modified: 11 Aug 2022 06:39
URI: http://repository.stik-sintcarolus.ac.id/id/eprint/511

Actions (login required)

View Item View Item