Hubungan karakteristik demografi dan tingkat stres perawat IGD dan ICU di RS Sint Carolus Jakarta.

Lestari, Erliani (2019) Hubungan karakteristik demografi dan tingkat stres perawat IGD dan ICU di RS Sint Carolus Jakarta. Undergraduate thesis, Stik Sint Carolus.

Preview	Text (ABSTRAK) abstrak.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) NO. 11 BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (113kB) | Preview
	Text (BAB 2) NO. 12 BAB II TINJAUAN TEORITIS.pdf Restricted to Registered users only Download (403kB)
	Text (BAB 3) NO. 13 BAB III KERANGKA KONSEP.pdf Restricted to Registered users only Download (196kB)
	Text (BAB 4) NO. 14 BAB IV METODOLOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (391kB)
	Text (BAB 5) NO. 15 BAB V PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (264kB)
	Text (BAB 6) bab 6.pdf Restricted to Registered users only Download (320kB)
	Text (LAMPIRAN) lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Peningkatan beban kerja harus diikuti oleh usaha yang kuat dari seorang perawat agar dapat menyelesaikan pekerjaannya dengan seoptimal mungkin. Sedangkan stres kerja dapat terjadi apabila seorang pekerja mendapatkan beban kerja melebihi kemampuan yang dimilikinya. IGD dan ICU merupakan ruangan khusus yang membutuhkan keterampilan khusus dari tiap perawat dalam menangani pasien dan hal tersebut membutuhkan banyak waktu dan energi dari perawat yang mengerjakan. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan antara karakteristik demografi dan beban kerja dengan tingkat stress perawat IGD dan ICU di RS Sint Carolus Jakarta. Metode penelitian kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif korelatif. Populasi pada penelitian ini adalah perawat IGD dan ICU RS Sint Carolus. Sampel yang digunakan adalah tehnik total sampling dengan mengunakan kriteria ekslusi dan inklusi yaitu sebanyak 50 orang responden. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner dan analisis data menggunakan Chi Square dan Kendall Tau C. Hasil penelitian univariat didapatkan beban kerja perawat sebagian besar adalah sedang yaitu sebanyak 27 responden (54.0%) dan tingkat stres perawat terbanyak adalah stres sedang sebanyak 35 responden (70.0%). Hasil bivariat ditemukan tidak terdapat hubungan antara karakteristik demografi (usia, tingkat pendidikan, jenis kelamin dan lama kerja) dengan tingkat stress perawat IGD dan ICU, tetapi terdapat hubungan yang signifikan antara beban kerja dan stress kerja dengan p value 0.001 ( : 0.05). Saran, Mengevaluasi jumlah tenaga yang ada dengan jumlah kunjungan ataupun jumlah pasien yang dirawat agar beban kerja tiap perawat dapat berkurang dan sekaligus dapat memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada pasien dan keluarga.

Actions (login required)

View Item