Efektivitas Reguler Exercise Program Terhadap Kelelahan dan Depresi Pada Pasien yang Menjalani Hemodialisa di RSUD Cengkareng Jakarta Barat

Heli, Matius (2017) Efektivitas Reguler Exercise Program Terhadap Kelelahan dan Depresi Pada Pasien yang Menjalani Hemodialisa di RSUD Cengkareng Jakarta Barat. Masters thesis, STIK Sint Carolus Jakarta.

Preview	Text (ABSTRAK T090) COVER, PERNYATAN PERSETUJUAN DLL.pdf Download (610kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I T90.pdf Download (2MB) | Preview
	Text (BAB II) BAB II T90.pdf Restricted to Registered users only Download (16MB)
	Text (BAB III) BAB III T90.pdf Restricted to Registered users only Download (786kB)
	Text (BAB IV) BAB IV T90.pdf Restricted to Registered users only Download (262kB)
	Text (BAB V T90) BAB V T90.pdf Restricted to Registered users only Download (12MB)
Preview	Text (BAB VI+DAFPUS) BABVI+DAFPUS T090.pdf Download (1MB) | Preview
	Text (LAMP 1) LAMP1 T090.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (LAMP2) LAMP2 T090.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

End Stage Renal Disease (ESRD) merupakan penyakit ginjal tahap akhir yang membutuhkan terapi hemodialisa rutin yang beresiko mengalami kelelahan dan depresi. Therapi non farmakologis, regular exercise program dapat menurunkan kelelahan dan depresi. Penelitian bertujuan mengetahui efektivitas regular exercise program selama 1 Bulan terhadap kelelahan dan depresi pasien yang menjalani hemodialisa di RSUD Cengkareng Jakarta Barat. Desain penelitian quasi eksperimen, jumlah sampel 108 responden diambil dengan teknik random sampling. Responden pada kelompok intervensi (81 responden) dan kelompok kontrol (27 responden). Hasil penelitian mayoritas responden kelelahan ringan 88.9%, gangguan mod depresi ringan 50.6%, usia (46 -55 tahun) 38.9%, laki - laki 58.3%, tingkat pendidikan rendah 51,9%, IRT/tidak bekerja 65.5%, durasi hemodialisa (24 - 48 Bulan) 36.1%. Hasil uji beda Wilcoxon ada penurunan kelelahan dan depresi di kelompok intervensi yang signifikan sebelum dan sesudah intervensi (p: 0.00). Hasil uji Mann- whiney ada penurunan kelelahan dan depresi yang signifikan antara kelompok intervensi regular exercise program dengan kelompok kontrol (p: 0.00). Nilai probabilitas of eventintervensi regular exercise program secara statistic memberikan kontribusi penurunan kelelahan 5.47 kali dan depresi kontribusi penurunan 0.028 kali dibandingkan kelompok kontrol. Intervensi regular exercise program secara simultan memberikan pengaruh terhadap penurunan kelelahan sebesar 50.3% dan penurunan depresi sebesar 80.6%. Peneliti merekomendasikan perlunya penerapan reguler exercise program pada pasien yang menjalani hemodialisa karena efektif menurunan kelelahan dan depresi. Disarankan untuk penelitian lebih lanjut dengan mengkombinasikan regular exercise program dan natural relaxation music terhadap kelelahan dan depresi pasien yang menjalani hemodialisa.

Actions (login required)

View Item