Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Kecemasan dalam Menghadapi Masa Klimakterium pada Wanita di RW.05 Salemba Bluntas Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, 2014

Vera, Velaria (2015) Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Kecemasan dalam Menghadapi Masa Klimakterium pada Wanita di RW.05 Salemba Bluntas Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, 2014. Undergraduate thesis, STIK Sint carolus.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
abstrak.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1)
BAB 1 hal.1-7.pdf

Download (175kB) | Preview
[img] Text (BAB 2)
BAB 2 hal.8-36.pdf
Restricted to Registered users only

Download (339kB)
[img] Text (BAB 3)
bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (346kB)
[img] Text (BAB 4)
BAB 4 hal.44-57.pdf
Restricted to Registered users only

Download (595kB)
[img] Text (BAB 5)
BAB 5 hal.58-82.pdf
Restricted to Registered users only

Download (294kB)
[img] Text (BAB 6)
bab 6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (331kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (598kB)

Abstract

Klimakterium atau fase perimenopause merupakan transisi normal kehidupan yang diawali dengan munculnya perubahan pada siklus menstruasi dan berakhir setelah penghentian menstruasi (Lewis, 2011). Rasa panas pada wajah dan menstruasi yang tidak teratur merupakan beberapa gejala yang biasanya muncul pada wanita usia pertengahan setelah memasuki masa klimakterium. Tujuan umum dalam penelitian ini adalah mengetahui faktor – faktor apa saja yang berhubungan dengan kecemasan dalam menghadapi masa klimakterium pada wanita di RW 05 Salemba Bluntas, Kecamatan Senen. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian menggunakan pendekatan cross sectional dan analisis dengan deskriptive statistics.Jumlah sampel yang digunakan untuk penelitian adalah 152 sampel dari 249 populasi selama tahun 2014 (September – Desember). Alat pengumpul data menggunakan instrumen kuesioner dengan tehnik recall. Uji statistik yang digunakan yaitu Chi-Square (untuk variabel dengan skala ukur nominal-ordinal) dan Kendall’s Tau-b (untuk variabel dengan skala ukur ordinal-ordinal dan rasio-ordinal). Hasil analisa univariat menunjukkan usia responden terbanyak pada usia 50 tahun yaitu 9.9%, dengan pendidikan rendah 24.3%, tidak bekerja 45.4%, tingkat pengetahuan baik 41.4%, konsep diri tinggi 89.5%, gaya hidup sehat 63.8%, lingkungan baik 96.3%, dan tingkat kecemasan ringan 43.4%. Hasil analisa bivariat menunjukkan ada hubungan bermakna antara pendidikan (P=0.018), pengetahuan (P=0.045), dan gaya hidup (P=0.000) dengan kecemasan klimakterium dan secara statistik tidak ada hubungan bermakna antara usia, pekerjaan, konsep diri, dan lingkungan dengan kecemasan klimakterium (P > 0.05). Melihat hal ini, wanita diharapkan untuk memperhatikan pendidikan generasi selanjutnya, mengatur pola makan dan gaya hidup, meningkatkan pengetahuan, serta berpikir positif terhadap hal – hal yang terjadi pada diri sendiri dan lingkungan sekitar.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Contributors:
ContributionContributors NameNIDN / NIDKEmail
Thesis advisorAcihayati, Justina PurwariniNIDN0312047101UNSPECIFIED
Thesis advisorSusilo, Wilhelmus HaryUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Kecemasan, Klimakterium
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Nursing Undergraduate Study Program
Nursing Undergraduate Study Program
Depositing User: Dedy Andreas Harry Parasihan
Date Deposited: 09 Aug 2021 05:59
Last Modified: 09 Aug 2021 05:59
URI: http://repository.stik-sintcarolus.ac.id/id/eprint/1040

Actions (login required)

View Item View Item