Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Perawat Dalam Melakukan Cuci Tangan Sesuai Kebijakan di Rumah Sakit Pondok Indah Puri Indah Jakarta 2012

Wijayanti, Lusia Enggar (2012) Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Perawat Dalam Melakukan Cuci Tangan Sesuai Kebijakan di Rumah Sakit Pondok Indah Puri Indah Jakarta 2012. Undergraduate thesis, STIK Sint Carolus.

Preview	Text (ABSTRAK) JUDUL(1-12)050.pdf Download (254kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BABI(13-20)050.pdf Download (150kB) | Preview
	Text (BAB II) BABII(21-52)050.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB III) BABIII(53-60)050.pdf Restricted to Registered users only Download (184kB)
	Text (BAB IV) BABIV(61-70)050.pdf Restricted to Registered users only Download (166kB)
	Text (BAB V) BABV(71-100)050.pdf Restricted to Registered users only Download (312kB)
	Text (BAB VI) BABVI(101-107)050.pdf Restricted to Registered users only Download (144kB)
	Text (LAMPIRAN) PENUTUP(108-136)050.pdf Restricted to Registered users only Download (977kB)

Abstract

Kebersihan tangan merupakan salah satu cara yang paling sederhana dan efektif untuk mencegah infeksi yang terjadi di rumah sakit. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasi dengan desain cross sectional yang dilakukan pada bulan Desember 2012. Adapun tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan perawat dalam melakukan cuci tangan sesuai dengan kebijakan Rumah Sakit Pondok Indah Puri Indah (RSPI Puri Indah). Sampel penelitian adalah perawat yang aktif bekerja di RSPI Puri Indah khususnya di unit rawat inap dengan usia 20-65 tahun yang ditentukan oleh tabel Krejchie sesuai jumlah populasi. Analisis data penelitian ini dilakukan dengan Uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan bermakna antara faktor usia dengan kepatuhan perawat dalam melakukan cuci tangan (p = 0,045), ada hubungan bermakna antara tingkat kesibukan di tempat kerja dengan kepatuhan perawat dalam melakukan cuci tangan (p = 0,033), dan ada hubungan bermakna antara efek samping jenis antiseptik dengan kepatuhan perawat dalam melakukan cuci tangan (p = 0,024). Kepatuhan cuci tangan unit rawat inap rata-rata sebesar 80,46%. Semakin banyak efek samping dari antiseptik yang digunakan, semakin rendah kepatuhan cuci tangan perawat. Perawat diharapkan dapat patuh dalam melakukan cuci tangan. Perlu dilakukan penelitian dengan metode yang berbeda untuk mengetahui gambaran tentang efek samping antiseptik dan tingkat kesibukan perawat di unit rawat inap.

Actions (login required)

View Item