Pengaruh Guided Imagery Dan Pendidikan Kesehatan Terhadap Kecemasan Pasien Gagal Jantung Pada Pandemi Covid 19 Di RS X

Wowor, Tommy Jemmy Fransiscus (2021) Pengaruh Guided Imagery Dan Pendidikan Kesehatan Terhadap Kecemasan Pasien Gagal Jantung Pada Pandemi Covid 19 Di RS X. Masters thesis, STIK Sint Carolus.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (126kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (443kB) | Preview
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (687kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (661kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (491kB)
Preview	Text (BAB VI & Daftar Pustaka) BAB VI & Daftar Pustaka.pdf Download (486kB) | Preview
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Salah satu kondisi yang dapat meningkatkan risiko individu memiliki prognosis buruk jika terinfeksi virus COVID-19 adalah penyakit jantung. Kondisi ini bisa menimbulkan kecemasan pasien gagal jantung dan menurunkan daya tahan tubuh. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh guided imagery dan pendidikan kesehatan terhadap kecemasan pasien gagal jantung pada pandemi COVID 19. Penelitian menggunakan Quasi Experiment pre dan post test design without control group. Jumlah sampel 62 responden secara purposive random sampling, diberikan relaksasi guided imagery dan pendidikan kesehatan melalui booklet selama 14 hari pada bulan April sampai Juni 2021. Evaluasi dilakukan pada hari pertama dan keempatbelas dengan menggunakan alat ukur Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS). Uji statistik yang digunakan Wilcoxon test dan Regresi Logistic Ordinal. Hasil penelitian menunjukkan tingkat kecemasan sebelum intervensi (61,3%) tingkat kecemasan sedang dan setelah intervensi (83,9%) tidak cemas. Analisis bivariate menunjukkan pengaruh signifikan antara guided imagery dan pendidikan kesehatan dengan tingkat kecemasan sebelum dan sesudah intervensi (pvalue=0,000) serta regresi logistic ordinal didapatkan ada pengaruh variable independen intervensi guided imagery dan pendidikan kesehatan terhadap variabel tingkat kecemasan (p value = 0,006) dan memiliki pengaruh dalam jumlah banyak karena nilai estimatenya paling besar diantara yang lain (estimate = 7,372) dan tidak ada pengaruh dari variable confounding terhadap tingkat kecemasan. Kesimpulannya relaksasi guided imagery dan pendidikan kesehatan berpengaruh terhadap penurunan tingkat kecemasan pasien gagal jantung. Penelitian ini merekomendasikan perlunya penelitian lanjut mengenai terapi lain sebagai intervensi mandiri perawat dalam menurunkan kecemasan pada asuhan keperawatan gagal jantung

Actions (login required)

View Item