Pengaruh terapi tertawa terhadap kapasitas paru klien Penyakit Paru Obstruktif Kronik di wilayah kerja Puskesmas Birobuli Palu tahun 2016

Sarman, Juliana Neng Rifka (2016) Pengaruh terapi tertawa terhadap kapasitas paru klien Penyakit Paru Obstruktif Kronik di wilayah kerja Puskesmas Birobuli Palu tahun 2016. Masters thesis, STIK Sint Carolus Jakarta.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
judul T057.pdf

Download (614kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
bab1 T057.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text (BAB II)
bab2 T057.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (15MB)
[img] Text (BAB III)
bab3 T057.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (923kB)
[img] Text (BAB IV)
bab4 T057.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)
[img] Text (BAB V)
bab5 T057.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (13MB)
[img]
Preview
Text (BAB VI)
bab6 T057.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text (LAMPIRAN)
4 Lamp T057.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

PPOK merupakan penyakit yang bersifat progresif, menetap dan tidak dapat disembuhkan, namun masalah yang dialami klien dapat dikurangi dengan penanganan yang tepat. Terapi tertawa merupakan salah satu terapi komplementer yang memiliki efek yang sama dengan latihan napas dalam, guna peningkatan kapasitas paru. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengaruh terapi tertawa terhadap kapasitas paru pada klien PPOK yang ada di wilayah kerja Puskesmas Birobuli Palu. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian quasi eksperiment non equivalent Pre-Post test with control group, dan menggunakan tehnik purposive sampling melibatkan 42 responden yang terbagi menjadi 2 kelompok yaitu 31 responden kelompok intervensi dan 11 responden kelompok kontrol. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terapi tertawa memiliki hubungan positif lemah dengan kapasitas paru. Usia dan IMT memiliki hubungan negative lemah terhadap kapasitas paru sedangkan jenis kelamin tidak ada hubungan dengan kapasitas paru. Selain itu ada perbedaan kapasitas paru sebelum diberi terapi tertawa (mean 80,451) dan setelah diberi terapi tertawa (mean 83,354) pada kelompok intervensi dengan p=0,00. Menurut kategori klinis ada perbaikan kapasitas paru sebelum diberi terapi tertawa, kategori kurang baik 45% turun menjadi 33%, dan kategori baik naik dari 55% menjadi 67% setelah terapi tertawa. Hasil uji regresi linear didapatkan adjusted R Square 0,958 yang berarti variabel dalam penelitian ini berkontribusi dalam peningkatan kapasitas paru sebesar 95,8%. Dari penelitian ini telah dibuat juga persamaan regresi dan dapat disimulasikan untuk visualisasi peran berbagai variabel dengan hasil terapi tertawa berpengaruh secara signifikan terhadap kapasitas paru. Penelitian ini menyarankan agar dilakukan pelatihan bagi perawat pelaksana untuk meningkatkan pemahaman tentang terapi tertawa sehingga dapat digunakan sebagai intervensi alternatif dalam penanganan rehabilitasi klien PPOK di Puskesmas juga secara bersama membentuk kelompok terapi tertawa untuk dapat memberi dampak bagi kesehatan masyarakat secara umum. Untuk penelitian lebih lanjut disarankan melihat pengaruh terapi tertawa terhadap laju pernapasan (RR) yang dibandingkan dengan kapasitas paru.

Item Type: Thesis (Masters)
Contributors:
ContributionContributors NameNIDN / NIDKEmail
Thesis advisorYuniarlina, RismaNIDN(0314066701)UNSPECIFIED
Thesis advisorAdyatmaka, Andreas0UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: terapi tertawa, kapasitas paru, PPOK
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RT Nursing
Divisions: Master Program in Nursing
Depositing User: Veronika Yuli
Date Deposited: 10 Aug 2021 04:30
Last Modified: 21 May 2024 01:54
URI: http://repository.stik-sintcarolus.ac.id/id/eprint/1046

Actions (login required)

View Item View Item